Sabtu, 27 Oktober 2012
SETRUKTUR ATOM
I. SEJARAH PERKEMBANGAN TEORI ATOM
1. Democritus Filosofi Yunani 400 SM, Teori : Semua materi tersusun oleh partikel yang sangat kecil dan tidak terbagi (A-TOMOS)
2. Dalton 1880, Teori : 1.Materi tersusun atas partikel - partikel sangat kecil yang tidak dapat terbagi lagi ( Atom ) .
2. Atom suatu unsur berbeda denag atom penyusun atom lain .
3. Atom unsur yang berbeda dapat bergabung satu dengan yang lain dengan perbandingan sederhana membentuk suatu senyawa .
4. Kelemahan : Tidak dapat menjelaskan bahwa suatu larutan dapat menghantarkan listrik , padahal listrik adalah elektron yang bergerak ( berarti ada partikel bermuatan negatif dalam suatu atom ) .
3. J.J Thomson 1897 , Teori : 1. Metode sianr katode dikenal medan listrik dan medan magnet .
2. Menemukan bahwa atom mengandung partikel bermuatan negatif ( Elektron ) .
3. Model atom Thomson dikenal dengan "Roti Khismis" .
4. Kelemahan : Tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam bola atom tersebut .
4.E. Rutrfrod 1910 ,Teori : 1. Metode penembakan lempengan emas dengan partikel radio aktif sinar alfa . Ternyata partikel alfa tersebut ada yang diteruskan ,dibelokkan ,atau dipantulakan .
2. Menemukan bahwa sebagian besar massa atom terpustakan dalam suatu inti .
3. menemuakan bahwa inti atom bermuatan positif ( PROTON ) .
4. Atom adalah tersusun dari inti atom dan elektron yang mengelilingi inti atom .
5. Neils Bohr 1913 Teori, : 1. Atom tersusn dari inti yang bermuatan positif dan dikelilingin oleh elektron yang bermuatan negatif pada suatu lintasan tertentu .
2. Elektron dapat berpindah dari satu lintasan ke lintasan lain dengan cara memancarkan energi .
3. Kelemahan : Tidak dapat menjelaskan mengapa elektron hanya boleh berada pada tingakat energi tertentu dan menjelaskan spektrum warna dari atom berelektron banyak .
6. Sommerfled 1916 Teori, : 1. Menemukan bahwa elektron selain mempunyai lintasan gerak berupa lingkaran , ternyata dapat juga berupa elips.
2. Selain terdapat kulit atom ( tingak energi ) terdapat pula sub-sub tingkat energi ( sub kulit ) .
7. Louis De Broglie 1924 Teori : Mengemukakan bahwa kalau cahaya memiliki sifat partikel, maka partikel juga memiliki sifat gelombang .
8. Erwin Schoroedinger 1929 Teori : 1. Persamaan gelombang Schordinger yang berguna untuk mendeskrisipkan keberadaan elektron dalam atom ( Teori Mekanika Kuantum )
SUMBER : Buku Pusaka untuk pendekar SMA-IPA penerbit dari NavAksara.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar